Ilustrasi CPNS mengisi soal SKD |
Jimi merupakan Satu diantara ribuan pelamar CPNS dan PPPK yang ada di Sekadau, tinggal di Kecamatan Belitang, Kabupaten Sekadau itu, ia mengaku optimis dapat melaju ke tahap rekrutmen CPNS selanjutnya, yakni tes SKB.
Meski tidak mengalami kendala yang sulit saat mengisi soal SKD. Namun dirinya Mengaku kesulitan saat waktu yang diberikan terbatas. Meski begitu Ia bersyukur dapat menyelesaikan tes dengan lancar, dengan Raihan nilai total 338.
"Untuk passing grade saat ini saya lulus dengan nilai 80, 90, 168 totalnya 338. Untuk ranking kita belum tahu, karena saya melamar di formasi kesehatan, bidang penyuluh kesehatan katanya.
Lebih lanjut Jimi mengaku, meski kondisi ditengah Pandemi Covid-19 namun kendala tersebut tidak membuatnya khawatir terpapar virus Covid-19. Karena dirinya berupaya untuk menerapkan protokol kesehatan.
"Sesuai anjuran Pemerintah secara ketat, kita wajib menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, dan saat ujian kita diberikan jarak". Ucapnya.
Selain itu kewajiban bagi peserta untuk menunjukkan surat swab antigen 1×24 dengan hasil negatif atau non reaktif Covid-19 juga menjadi salah satu upaya untuk memastikan proses tes berjalan dengan aman. Kewajiban itu juga didukung Pemkab Sekadau dengan menyediakan swab antigen gratis bagi para peserta.
"Kalau swab itu kan memang untuk mengetahui seseorang reaktif atau tidak, jadi lebih mudah Pemerintah menangani seseorang yang terkonfirmasi. Terkait lulus atau tidak kita optimis, berjuang dan berusaha," ungkapnya. (Red)