 |
| Ketua Ikatan Sarjana Katolik (ISKA) Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno saat pemancung buluh muda. |
Ketua ISKA Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno berharap pembangunan Gereja tidak hanya dimaknai sebatas pada pembangunannya saja. melainkan mampu menjadi wahana pembinaan dan pengembangan mental spiritual umat Katolik, yang berakar pada persekutuan dalam membangun iman dan jati diri orang percaya.
Hal tersebut dikatakan Ketua ISKA Kabupaten Sekadau saat menghadiri kegiatan peresmian Gereja Santo Yosep Stasi Rejuk, Paroki Rawak, Keuskupan Sanggau. RT Rejuk, Dusun Bayur, Desa Sekonau, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau.
Ketua ISKA Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno juga mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi kepada warga di RT Rejuk dan panitia pembangunan yang telah bekerja dalam menyelesaikan pembangunan Gereja.
“Rt Rejuk ini hanya memiliki 12 KK, namun saya sangat bangga meski penduduk kecil, namun kekompakan masyarakat di Rejuk ini sangat tinggi, untuk itu saya sangat mengapresiasi. small is beautiful,” kata Ketua ISKA Paulus Subarno. Jumat, 17 Desember 2021.
 |
| Pembukaan plang nama gereja Santo Yosep |
“Gereja adalah sebuah persekutuan dan kehidupan religius bersama allah, yang berpusat pada penyelamatan Allah dalam Tuhan Yesus Kristus. pentahbisan dan peresmian Gereja, disadari menjadi pesta iman umat di Stasi Rejuk dan mensyukuri berkat, penyertaan dan anugerah Tuhan," Ungkap Paulus Subarno.
Selain menghadiri pemberkatan gereja Santo Yosep. Paulus Subarno juga berharap dengan kehadiran ISKA dapat memberikan motivasi kepada masyarakat di RT Rejuk akan pentingnya pendidikan bagi generasi muda.
"Jauh-jauh dari ibu kota Sekadau, saya menyempatkan diri hadir di RT Rejuk ini, selain menghadiri peresmian Gereja ini. Saya juga ingin, kehadiran ISKA dapat memberikan keinginan anak muda untuk dapat mengenyam pendidikan,". Harapnya.
Sementara itu, Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcap) Sekadau, Abun Tono mengatakan, Rencana Tuhan itu indah pada waktunya, karena berkat doa dan harapan dari umat, sehingga gereja santo Yosep dapat terselesaikan dan dilakukannya Peresmian dan pemberkatan langsung oleh uskup Sanggau Mgr. Julius Giulio Mencuccini, C.P.
“Hari ini kita semua ada didalam momentum yang sangat menggembirakan, yaitu peresmian Gereja Santo Yosep. Kita datang untuk mensyukuri, bukan Karena kemampuan dan kegagahan kita, tetapi semua ini terjadi karena rancangan dan rencana Tuhan dalam hidup," Kata Ketua Pemuda Katolik Komcab Sekadau, Abun Tono.
Menurutnya, pembangunan rumah Ibadah merupakan satu perjuangan yang pajang, dan tentunya ada pertentangan yang dihadapi. Namun berkata usaha dapat terselesaikan. Untuk itu mewakili Pemuda Katolik, abun Tono mengapresiasi kerja keras warga di RT Rejuk.
“Dalam perjalanan mengarungi samudra, perahu besar pasti akan mendapatkan percobaan yaitu ombak yang besar, namun hal tersebut hampir tidak lihat, untuk itu saya sangat mengapresiasi atas berdirinya gereja ini, kedepan saya menitip pesan untuk para pemuda Katolik, agar mau terlibat didalam maupun di luar gereja" Ungkapnya.
Selain mengapresiasi terselesaikan pembangunan gereja Santo Yosep, abun Tono juga mengapresiasi keterlibatan Pemuda Katolik dalam mempersiapkan peresmian gereja Santo Yosep Stasi Rejuk.
"Tadi saya bersama rombongan disambut tarian yang dilakukan oleh anak-anak (orang muda katolik) . ini menjadi awal peran pemuda terhadap gereja, secara khusus gereja katolik Santo Yosef stasi Rejuk," Harapnya. (Tim Liputan)
