 |
| Foto bersama usai kegiatan Pra RAT CU KK |
Pra RAT tersebut dihadiri Penasihat sekaligus pendiri CU Keling Kumang Munaldus, Ketua Dewan Pengurus Stefanus Masiun, Ketua Pengawas Lorensius, Chief Executive Officer (CEO) Valentinus, Manager Area. I, para anggota, Pangkalan Kolektor, sejumlah Kepala Desa di branch office (BO). Dengan hasil Pra RAT dari tujuh Area Pelayanan ini nantinya akan dibawa ke acara RAT pada bulan Februari mendatang.
Chief Executive Officer (CEO) Valentinus, mengatakan meski di tengah Pandemi Covid-19, aset CU KK mengalami kenaikan sebesar Rp. 175 Miliar dan mengalami penambahan jumlah anggota.
Menurut Valentinus hal tersebut tidak lepas dari Pola Kebijakan (Poljak) yang selalu menyalami perubah, karena harus menyesuaikan dengan regulasi. Selain itu KSP CU Keling Kumang satu-satunya yang telah mendaftar di Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
“Sebelum Covid-19 merebak, acara Pra RAT penutup biasanya dihadiri oleh lebih dari 1.000 anggota. Untuk sementara ini tidak dapat mengundang terlalu banyak, karena kegiatan kumpul-kumpul diawasi oleh Satgas Covid-19. Para anggota yang hadir diharap dapat menyampaikan alasan ini kepada para anggota lainnya,” kata Valentinus.
Senada, Ketua Dewan Pengurus Stefanus Masiun mengatakan terdapat perbandingan antara jumlah anggota laki-laki dan anggota perempuan yang tidak terlalu signifikan. Dimana anggota CU KK laki-laki berjumlah 52,76 persen dan perempuan. Disampaikan pula substansi dari Tema pada Pra RAT kali ini, yakni "Memperkuat Basis Sosial, Kultural dan Teritorial Untuk Kesejahteraan Anggota yang Berkelanjutan".
Sementara itu, Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Dinas Perdagangan, Perindusterian, Koperasi dan UKM (Disperidagkop-UKM) Kabupaten Sekadau, Yulita Oktavia, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, meski KSP CU Keling Kumang adalah binaan Disperindagkop-UKM Provinsi namun selalu memberikan data secara periodik ke Disperindagkop-UKM Kabupaten Sekadau.
"Dari laporan Ketua Dewan Pengurus dan CEO, Gerakan CU Keling Kumang sudah melakukan berbagai inovasi dan dari beberapa jenis koperasi, baik koperasi simpan pinjam, koperasi produsen, koperasi konsumen dan koperasi jasa, semua sudah dijamah oleh Gerakan CU Keling Kumang". Kata Yulita Oktavia
Lebih lanjut Yulita Oktavia mengungkapkan, dari sembilan KSP CU dan 178 Koperasi yang saat ini dibina, per-Desember 2021 di Kabupaten Sekadau. KSP CU KK tidak perlu lagi melibatkan pembina karena sudah mandiri.
Usai pembukaan Pra RAT penutup di Tapang Sambas, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan acara pokok yang diawali dengan sesi penguatan oleh pendiri KSP CUKK Munaldus.
Rincian waktu kegiatan Pra RAT sesuai urutan tanggal pelaksanaan:
Tanggal. 10 Januari: Area II (10 BO) jumlah peserta 520 anggotaanggot. Tanggal. 12 Januari: Area III (10 BO) jumlah peserta 725 anggota. Tanggal. 14 Januari: Area IV (9 BO) jumlah peserta 545 anggota. Tanggal. 17 Januari: Area V (10 BO) jumlah peserta 550 anggota. Tanggal. 19 Januari: Area VI (8 BO) jumlah peserta 530 anggota. Tanggal. 21 Januari: Area VII (10 BO) jumlah peserta 840 anggota. Tanggal. 29 Januari: Area I (9 BO) jumlah peserta 575 anggota (*)
