Galeri Motor Bandong Sintang yang raih juara dua nasional, Kategori Destinasi Unik di Indonesia. (BATUBERTULIS/IST)
Batubertulisnews.com, Sintang- Galeri Motor Bandong Sintang raih juara dua kategori "Wisata Destinasi Unik" pada Anugerah Pesona Indonesia ke-8 – API Awards 2023, di Ambon Provinsi Maluku, Rabu, 1 November 2023.
Piala dan piagam tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, dan diserahkan langsung kepada Bupati Sintang, Jarot Winarno, pada malam penutupan Kelam Tourism Festival Tahun 2023, di Indoor Apang Semangai, Sintang, Sabtu, 4 November 2023 malam.
Dijelaskan Sekda Sintang, Kartiyus, bahwa dalam Anugerah Pesona Indonesia ke-8-API Awards 2023, ada 18 kategori penilaian nominasi terbaik dari 38 Provinsi dan 124 Kabupaten/Kota se-Indonesia. Dari jumlah tersebut terpilih 180 Nominasi Terbaik Pariwisata Indonesia dan satu di antaranya Galeri Motor Bandong di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat.
Diketahui ada beberapa kategori yang bisa diikuti kabupaten/kota setiap tahun penyelenggaraan API Awards, di antaranya, Makanan Tradisional, Minuman Tradisional, Promosi Pariwisata Digital, Brand Pariwisata, Destinasi Belanja, Cenderamata, Olahraga dan Petualangan, Wisata Air, Ekowisata, Dataran Tinggi, Kampung Adat, Situs Sejarah, Atraksi Budaya, Festival Pariwisata, Destinasi Kreatif, Destinasi Unik, Destinasi Baru, dan Surga Tersembunyi.
Hendrika, Kadis Porapar Kabupaten Sintang, menjelaskan Galeri Motor Bandong dibangun pada masa kepemimpinan Drs. Elyakim Simon Jalil dan diresmikan pada 14 Februari 2005 di Jalan Sintang-Putusibau dan merupakan satu di antara lokasi wisata andalan Kabupaten Sintang.
“Dengan prestasi ini, kita berharap Kabupaten Sintang dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas baik Indonesia maupun mancanegara. Karena selain kita memiliki destinasi wisata Gunung Kelam yang merupakan batu monolite terbesar di dunia, kita juga punya Galeri Motor Bandong sebagai destinasi unggulan yang unik," ujar Hendrika.
Menurutnya Galeri Motor Bandong memiliki keunikan karena menggambarkan sebuah alat transportasi air yang digunakn masyarakat pada jaman dahulu, dan kini dibuat replikanya di darat. (Red)
