-->
  • Jelajahi

    Copyright © BATU BERTULIS NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    BPBD Sekadau Sebut Bulan November Hingga Januari Jadi Bulan Rawan Bantingsor

    Bertulis Network
    Wednesday 13 December 2023, December 13, 2023 WIB
    Kalak BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi. 


    Batubertulisnews.com, Sekadau-Kalak BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, mengatakan level banjir di Kabupaten Sekadau masih normal dan tidak menjadi acuan untuk menaikkan status menjadi tanggap darurat, Rabu 13 Desember 2023.


    Dikatakan Akhmad Suryadi, banjir yang saat ini terjadi di beberapa kecamatan seperti di Kecamatan Nanga Mahap memang karena intensitas curah hujan yang cukup tinggi, selain itu wilayah tersebut juga merupakan dataran rendah yang mengakibatkan mudahnya terjadi banjir bandang. Pihaknya pun sudah melakukan pendataan dan peninjauan lokasi-lokasi banjir yang berdampak pada akses transportasi masyarakat. 



    Diungkapkan Akhmad, dari bulan November 2023 hingga Januari 2024 memang menjadi bulan yang cukup berpotensi Bantingsor di Kabupaten Sekadau. Potensi di wilayah rawan longsor, aliran sungai, seperti sungai sekadau, mahap, koman, dan Engkulun, itu diharapkan masyarakat di pesisir sungai untuk hati-hati terutama anak-anak. Karena tidak menutup kemungkinan kayu-kayu besar yang terbawa arus sungai bisa menabrak area pesisir sungai dan infrastruktur jembatan yang ada.


    "Kemarin sudah ada 2 lokasi di Kecamatan Nanga Mahap, jembatannya ambruk dan cepat ditangani supaya akses lalu lintas masyarakat segera normal. Kondisi sungai-sungai di sekadau saat ini memang mengalami kenaikan debir air yang signifikan, itu makanya masyarakat di pesisir sungai harus lebih waspada terutama untuk anak-anak, " imbuhnya. 


    Dikatakan Akhmad, jika memang situasi darurat, BPBD akan menaikan status. Namun saat ini pihaknya masih melakukan pemantauan di 7 kecamatan se- Kabupaten Sekadau. Menaikan status juga didasari dari data BMKG dan kondisi di lapangan apakah menimbulkan dampak terhadap perekonomian masyarakat. Nantinya jika sudah ada dua kecamatan yang terdampak banjir, kemungkinan BPBD akan menaikan ke status tanggap darurat.


    "Anggaran dan logistik di 2023 sangat tipis, tapi insyaallah di tahun 2024 sudah dianggarkan lebih besar. Kalaupun nanti terjadi situasi tanggap darurat, maka dana BTT yang kita pakai, " pungkasnya. 



    Komentar

    Tampilkan