Kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (ASMAS) di Aula Paroki Kristus Raja Sosok, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, pada Selasa, 23 Januari 2024. |
Batubertulisnews.com, Sanggau– Anggota MPR RI – DPR RI Dr. Drs. Adrianus Asia Sidot, M.Si melaksanakan kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat (ASMAS) di Aula Paroki Kristus Raja Sosok, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, pada Selasa, 23 Januari 2024.
Kegiatan ASMAS itu bertajuk “Penguatan Sistem Demokrasi Indonesia”. Pada pertemuannya dengan masyarakat Kabupaten Sanggau, Adrianus berharap agar para peserta dapat memberikan saran dan masukan terkait dengan tema yang diusung dalam kegiatan.
Hal ini dikarenakan, kegiatan itu sebagai upaya menyerap aspirasi masyarakat Kalimantan Barat yang mana nantinya akan dikaji lebih lanjut dan dibawa ke Senayan untuk disampaikan ke pemerintah pusat.
Lebih lanjut, Adrianus Asia Sidot menyampaikan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menguatkan demokrasi, sekaligus memastikan bahwa sistem demokrasi yang ada terus berkembang dan memberikan manfaat bagi kesejahteraan rakyat.
“Demokrasi yang kuat hanya bisa terwujud jika kita semua terlibat aktif, baik melalui pemilu yang jujur dan adil, maupun dengan memberikan masukan yang konstruktif terhadap kebijakan publik,” ujar Adrianus.
Berbagai elemen masyarakat yang hadir dalam kegiatan itupun cukup antusias mengikuti rangkaian acara. Mereka diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan saran terkait isu-isu demokrasi yang ada, mulai dari partisipasi politik hingga pentingnya transparansi dalam pengambilan keputusan publik.
Beberapa peserta juga mengungkapkan harapan mereka agar pemerintah terus memperkuat lembaga-lembaga negara untuk menjaga keberlanjutan sistem demokrasi yang sehat.
Menyikapi saran dan masukan itu, Adrianus berkomitmen untuk membawa aspirasi masyarakat ini ke tingkat nasional, agar dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam pembahasan kebijakan di MPR/DPR. Ia juga menekankan pentingnya pendidikan demokrasi kepada generasi muda sebagai langkah preventif dalam menjaga kualitas demokrasi di masa depan.
Kegiatan serap aspirasi ini diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif untuk memperkuat hubungan antara wakil rakyat dengan konstituennya, serta memastikan bahwa suara masyarakat selalu terdengar dalam proses pembuatan kebijakan di Indonesia.