 |
| Peresmian Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sekadau Selasa, 21 Mei 2024. |
Batubertulisnews, Sekadau- Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sekadau diresmikan. Bupati Sekadau Aron harap kualitas pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat.
Kantor baru Dinas PMD Sekadau itu berada di Kompleks Pemda Sekadau tepatnya berseberangan dengan Kantor Dinas PUPR Sekadau. Menjadi tempat yang lebih representatif, gedung baru tersebut diketahui membutuhkan anggaran hingga 4 miliar lebih.
Bupati Sekadau Aron mengatakan sebelumnya Dinas PMD berkantor satu gedung dengan Kantor Bupati Sekadau dan beberapa Dinas lainnya. Namun karena keterbatasan ruang sehingga dibangun kantor baru yang lebih nyaman untuk melakukan pelayanan. Terutama yang berkaitan dengan pemerintah desa dan BPD se-Kabupaten Sekadau.
"Oleh karena itu tahun 2023 kita melakukan finishing, sehingga pada Mei 2024 bisa digunakan dalam rangka melaksanakan tugas dan pelayanan kepada masyarakat, " kata Aron dalam sambutannya pada peresmian Kantor Dinas PMD, Selasa, 21 Mei 2024.
Senada, Kepala Dinas PMD Sekadau, Sabas menjelaskan pembangunan pembangunan gedung PMD dilakukan dalam dua tahapan yakni pada tahun 2019 dan penyelesaian pembangunan di tahun 2023.
Selama periode tahun 2019-2023 Dinas PMD Sekadau berhasil mendorong terbentuknya 50 desa mandiri dari 94 desa. Pada tahun 2022 Dinas PMD juga berhasil menambah jumlah desa dari 87 menjadi 94 desa dan tahun 2023 seluruh desa sudah mendapatkan dana desa.
"Dua tahun yang lalu terjadi limpahan tugas dari Sekretariat Daerah yaitu mengenai batas desa. Limpahan itu sudah ditindaklanjuti dengan diterbitkan beberapa peraturan Bupati tentang batas desa. Batas desa, beberapa sudah teratasi salah satunya batas desa Karang Betung dengan Sebabas, " kata Sabas.
Atas diresmikannya kantor Dinas PMD yang baru tersebut diharapkan layanan terhadap pemerintah desa dapat semakin maksimal dalam rangka mewujudkan Kabupaten Sekadau yang maju, sejahtera dan bermartabat.
.jpg "Pentingnya Perdes Tematik dalam Menentukan Arah Pembangunan Desa")
