-->
  • Jelajahi

    Copyright © BATU BERTULIS NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Pemkab Sekadau Harap Perkumpulan Menak Jawant Membantu Pelestarian Adat Budaya

    Bertulis Network
    Saturday 13 July 2024, July 13, 2024 WIB

     

    Pengurus Perkumpulan Menak Jawant Kabupaten Sekadau periode 2024-2027 yang dikukuhkan di Aula Gedung Kateketik Sekadau, Sabtu, 13 Juli 2024.


    Batubertulisnews, Sekadau - Pengurus Perkumpulan Menak Jawant Kabupaten Sekadau periode 2024-2027 dikukuhkan. Pemerintah Kabupaten Sekadau harap terus bersinergi terkhusus dalam melestarikan adat dan budaya. 


    Pengukuhan pengurus itu dirangkai dalam satu kegiatan dengan Gawe Nyapat Taunt Tahun 2024 yang digelar di Aula Gedung Kateketik Sekadau, Sabtu, 13 Juli 2024.


    Bupati Sekadau diwakili Kepala Dinas Sosial PP dan PA Kabupaten Sekadau Martinus Ridi, pada kesempatan itu mengapresiasi perkumpulan Menak Jawant yang sudah ada di Kabupaten Sekadau sejak 30 tahun terakhir. Menurutnya perkumpulan ini sangat membantu pemerintahan khususnya di bidang budaya. 



    "Selamat atas pengukuhan pengurus Perkumpulan Menak Jawant. Mudah-mudahan bisa menjadi penyambung informasi kepada kawan-kawan yang ada di kampung. Mudah-mudahan terjalin komunikasi antar sub suku di Kabupaten Sekadau, " harap Ridi, mewakili Pemkab Sekadau. 


    Sementara itu, Ketua Pengurus Perkumpulan Menak Jawant, Apron menyampaikan keberadaan perkumpulan tersebut bertujuan untuk membantu Pemda, TNI, Polri dalam rangka melaksanakan program kerja di jajaran masyarakat terkhusus di masyarakat Dayak Jawant.


    "Teristimewa dalam pelestarian adat budaya, kalau masyarakat di desa, kampung yang memerlukan pendampingan kita lakukan sesuai kemampuan. Harapan kita dengan adanya masyarakat adat ini, maka adat istiadat tidak luntur, tetap lestari untuk kerukunan kita, " ujarnya. 


    Diketahui masyarakat Dayak Jawant tersebar di Kecamatan Sekadau Hulu, mereka mendiami tiga desa yakni Desa Sungai Sambang, Mondi, dan Boti dengan perkiraan jumlahnya sekitar 6000-7000 jiwa. 

    Komentar

    Tampilkan